Pemotongan Tumpeng oleh Pendiri Yayasan Budi Luhur Cakti Drs.Djaetun HS
Jakarta – Senin, 1 April 2019, Budi Luhur genap berusia 40 tahun. Usia yang bersejarah bagi Lembaga pendidikan Yayasan Budi Luhur Cakti dalam berbakti kepada bangsa, negara dan teruntuk Tuhan Yang Maha Esa. Acara seremoni memperingati ulang tahun Budi Luhur yang ke 40 tahun turut dihadiri langsung oleh Drs.Djaetun HS beserta keluarga yang ditandai dengan pemotongan tumpeng dan adanya 40 tumpeng mini sebagai simbol dari ulang tahun yang ke 40. Seremoni “HUT 40TH BL” berlangsung di Auditorium Universitas Budi Luhur yang kemudian diresmikan menjadi gedung Grha Mahardhika Bujana dan juga diresmikannya gedung Laku Luhur Nusantara, keduanya diresmikan secara langsung oleh Bapak Djaetun HS ditandai dengan penandatangan prasasti.
Tak hanya itu, dalam seremoni ulang tahun Budi Luhur yang ke 40th, adanya pemberian penghargaan kesetian bagi civitas Budi luhur, baik dari TK, SMP, SMA, SMK dan Universitas Budi Luhur. Penghargaan kesetian diberikan dalam wujud apresiasi bagi civitas Budi Luhur yang telah bekerja 10,20 hingga 30 tahun. Momen bahagia ini juga semakin lengkap dengan pembagian door prize yang begitu beragam. Mulai dari door prize seharga 500 ribu rupiah hingga 10 juta rupiah. Ada pula tayangan visual, sebagai pengingat bersama, untuk selalu siap kerja dengan baik, ikhlas dan terus siap mengembangkan diri menjadi lebih baik dalam mengemban diri untuk bangsa di dunia pendidikan.
Acara seremoni semakin meriah dengan adanya penampilan dari Paduan Suara Universitas Budi Luhur yang menggemakan seisi ruangan. Tarian-tarian indah asal budaya Indonesia yang beraneka ragam ikut mewarnai gedung Grha Mahardhika Bujana. Budi Luhur menunjukan bahwa keaneka ragaman budaya Indonesia masih sangat begitu indah, dan perlu dilestarikan lewat karya anak – anak bangsa sebagai generasi penerus Indonesia.
Admin by : Rizkya Annissa Farhani